6 Tips Anti Rugi Saat Beri Promo Gratis Ongkir

Tips Anti Rugi Saat Beri Promo Gratis Ongkir

Salah satu cara menggaet lebih banyak pembeli adalah dengan memberikan promo gratis ongkos kirim. Pasalnya, promo gratis ongkos jasa pengiriman barang bisa menekan pengeluaran saat belanja online. Sebagai penjual, Anda harus memastikan bahwa promo gratis ongkir yang diberi nantinya tidak akan merugikan Anda. Simak berikut ini 6 tips anti rugi saat beri promo gratis ongkir.

1.   Lakukan Perhitungan yang Matang

Saat sebuah toko memberikan promo gratis ongkos jasa pengiriman barang, maknanya toko tersebutlah yang menanggung biaya pengiriman barang. Makanya, sebagai seorang penjual yang berencana untuk menghadirkan promo gratis ongkir ini, Anda harus sudah melakukan perhitungan yang matang, guna menghindari kerugian akibat pemberian promo gratis ongkir tersebut.

Kerugian akibat promo ini bagi penjual biasanya terjadi karena biaya ongkir yang ditanggung lebih besar daripada laba yang didapatkan. Jadi, untuk menghindari hal tersebut, perhitungkanlah hal-hal penting seperti berapa stok produk yang akan dijual dengan promo gratis ongkir, serta berapa laba yang akan didapatkan. Usahakan laba masih tersisa setelah dikurangi biaya ongkir yang ditanggung.

2.   Tetapkan Batasan Minimum Belanja untuk Dapat Promo

Tips selanjutnya untuk menghindari kerugian akibat memberikan promo gratis ongkir adalah menetapkan batasan minimum belanja bagi pembeli yang ingin mendapatkan promo tersebut. Misalnya saja, pembeli baru akan mendapatkan gratis ongkir jika sudah belanja di atas Rp100.000 atau misalnya promo gratis ongkir baru berlaku untuk pembelian barang yang kedua.

Dengan menerapkan aturan ini, maka potensi kerugian akan bisa dihindari. Bayangkan saja, jika promo gratis ongkir diberlakukan tanpa minimal pembelian, penjual akan berpotensi rugi jika sekiranya harga barang yang dibeli jauh berada di bawah biaya ongkir yang harus dibayarkan. Selain itu, tips ini juga akan membuat pembeli membeli lebih banyak untuk bisa dapat gratis ongkir.

3.   Pemberian Promo untuk Beberapa Produk Saja

Agar tidak merugi saat menghadirkan promo gratis ongkos jasa pengiriman barang nantinya, Anda bisa juga berikan promo gratis ongkir hanya untuk beberapa produk atau produk tertentu saja. Tidak hanya menekan biaya ongkir saat menerapkan promo gratis ongkir, namun tips ini juga akan meningkatkan penjualan untuk produk tersebut.

Biasanya, penjual memberikan promo untuk sebagian produk ini memang untuk meningkatkan penjualan dari produk yang masih banyak tersisa stoknya di gudang. Dengan adanya promo gratis ongkir untuk pembelian produk tersebut, maka animo pembeli diharapkan bisa meningkat untuk membelinya. Selain itu, biasanya produk-produk tersebut memiliki laba bersih yang lebih tinggi.

4.   Pemberian Promo di Tanggal-Tanggal Tertentu

Agar tidak merugi karena memberikan promo gratis ongkos jasa pengiriman barang, Anda bisa juga memberikan promo hanya di tanggal-tanggal tertentu saja. Misalnya saja, promo gratis ongkir diberikan untuk pembelian produk di hari kemerdekaan, hari besar agama, hari ibu, dan hari-hari penting lainnya yang dirayakan oleh banyak orang.

Pemberian promo gratis ongkir di tanggal atau hari khusus ini juga didasari atas tingginya animo masyarakat untuk berbelanja di hari tersebut. Misalnya saja, jelang hari raya lebaran, bisa dipastikan animo belanja masyarakat akan membludak. Makanya, banyaknya pesanan produk di hari atau tanggal khusus tersebut akan bisa menutupi biaya ongkir gratis yang ditawarkan pada pembeli.

5.   Pemberian Promo untuk Program Loyalitas Pelanggan

Pemberian promo gratis ongkos jasa pengiriman barang juga bisa Anda berikan khusus sebagai reward untuk pembeli yang mengikuti program loyalitas pelanggan atau loyalty programs. Misalnya saja, jika pembeli sudah belanja hingga besaran harga tertentu, maka pembeli tersebut berhak untuk memakai promo gratis ongkir ini pada pembelian produk berikutnya di toko tersebut.

Selain memberikan apresiasi khusus untuk para pembeli yang loyal belanja di toko tersebut, pemberian promo gratis ongkir dengan cara tersebut juga akan bisa meningkatkan potensi repurchase pembeli ke depannya. Jadi, pembeli pun akan berlomba-lomba untuk belanja sesuai dengan nominal yang telah ditetapkan, guna mendapatkan promo gratis ongkir untuk pembeli yang loyal.

6.   Mengikuti Program Gratis Ongkir Marketplace

Jika toko yang Anda miliki sudah bergabung dengan marketplace, maka Anda bisa hindari potensi kerugian akibat promo gratis ongkir dengan mengikuti program gratis ongkir yang disediakan oleh marketplace tersebut. Dengan mengikuti program ini, maka ongkos kirim gratis yang awalnya harus ditanggung oleh penjual, akan ditanggung oleh pihak marketplace tersebut.

Untuk bisa mengikuti program ini, tentu saja ada beberapa persyaratan dari marketplace yang harus toko Anda penuhi terlebih dahulu. Maka dari itu, usahakan untuk bisa memenuhi persyaratannya, agar ongkos kirim sepenuhnya ditanggung marketplace. Cara ini juga bakal bisa meningkatkan angka penjualan Anda, karena pembeli akan lebih tertarik dengan toko yang gratis ongkirnya.

Promo gratis ongkos kirim memang bisa meningkatkan angka penjualan, namun ingatlah untuk memberikannya setelah melakukan perhitungan yang matang. Jangan sampai nantinya malah toko Anda yang jadi merugi, karena harus menanggung ongkir gratis untuk pembeli. Kerugian juga bisa dihindari dengan menjalin kerja sama dengan jasa pengiriman barang seperti posaja.co.id.