Apa sih, Kualitas Pangan Keluarga? Cek Yuk Faktanya

Apa sih, Kualitas Pangan Keluarga? Cek Yuk Faktanya

Salah satu slogan andalan dari Nestle indonesia adalah kualitas pangan. Kualitas pangan keluarga memang penting. Wajar jika pemerintah sampai melakukan kampanye kebutuhan gizi keluarga. Nah, bagi yang belum paham soal kualitas pangan, ketahanan pangan dan banyak istilah lainnya, artikel ini akan mengulas beberapa hal mengenai pangan.

Bagi sebagian orang, kualitas pangan hanya sekadar isapan jempol belaka. Untuk mereka, pangan hanya soal selera dan rasa kenyang. Tapi dari segi medis pangan adalah soal ketahanan tubuh. Karena dengan kualitas pangan, tubuh akan memiliki ketahanan dari serangan dari luar seperti virus, infeksi, bakteri dan berbagai perkara lainnya.

Kualitas Pangan, Ketahanan Pangan, apa, sih?

Apa, sih, ketahanan pangan keluarga? Ketahanan pangan keluarga adalah kondisi tercukupinya sebuah pangan dalam sebuah keluarga dari sisi gigi, ketersediaan serta seimbang. Dari sini kita bisa menilai kalau ketahanan pangan keluarga sangatlah penting.

Sedangkan kualitas pangan adalah pedoman nilai pangan berdasarkan standarisasi tertentu. Maka kualitas pangan keluarga adalah pedoman nilai gizi dalam ketersediaan pangan di keluarga. Kualitas pangan dan ketahanan pangan adalah dua hal berbeda namun sama-sama penting.

Cara Menjaga Kualitas Pangan Keluarga ala Nestle

Salah satu tanggung jawab orang tua pada keluarga adalah menjaga kualitas pangan. Hal ini demi tumbuh kembang anak serta keluarga. Ada banyak cara menjaga kualitas pangan. Salah satunya dengan memberikan makanan terbaik. Namun apakah makanan terbaik saja cukup? Tentu tidak.

Kualitas pangan bisa dijaga dengan beberapa cara. Salah satunya memastikan pangan yang dikonsumsi memiliki nutrisi yang cukup. Nestle sebagai merek yang fokus pada kesehatan keluarga, punya tip menarik tentang menjaga kualitas pangan. Mari kita simak beberapa tip menjaga kualitas.

Pengolahan

Ketika mengolah makanan, pastikan tidak kedaluarsa, aman, dan memiliki nilai gizi tinggi. Ini wajib diterapkan. Apalah artinya sebuah makanan lezat jika ternyata dia tidak layak makan. Nilai gizi sangat rendah juga.

Tip pertama. Mulai sekarang, bunda harus berhati-hati dalam mengolah makanan. Jangan sampai memberikan makanan tidak layak lagi. Usahakan juga nilai gizi seimbang. Misalnya protein dalam sajian, tentu harus diimbangi dengan karbohidrat dan serat.

Kebersihan Pangan

Misalnya memasak sayur. Pastikan dicuci pada air mengalir, agar kotoran hilang sempurna. Jika tidak begitu apa yang terjadi? Kotoran ini kadang berakibat fatal. Karena dalam kotoran ada bakteri dan semisalnya.

Bahan Pangan Berkualitas

Ketika membeli bahan pangan, usahakan cek kualitasnya. Misal beli ayam, jangan sampai beli ayam yang sudah didinginkan berhari-hari. Usahakan beli ayam segar saja.

Nah, itulah dia beberapa tip menjaga kualitas pangan keluarga. Semoga informasi ini bermanfaat dan sampai jumpa pada kesempatan lainnya.